PENGALAMAN PRIBADI
Semua saya dapatkan melalui riel pengalaman pribadi.
Seperti kroto berdampak dingin,pada thn 70an atau sebelum masehi,saya juga mengansumsikan bahwa kroto itu panas.
Suatu ketika aku ngerawat muray kanibal dingin dan ciblek...dari sinilah saya mendapatkan ilmu dan efek kroto itu sendiri,ketika itu muray dan ciblek saya jor kroto ciblek dan muray menunjukan gejala yg sama ketemu lawan lsung jadi patung..ciblek yg tadinya josss jd ancur..gak ngadu..bulu selalu rontok,dan ketika tumbuh ada bercak,,putih dibulunya, suatu ketika pas lomba saya membawa murai seperti biasa tetap saya Jor kroto dan ketika sampai di lapangan murai menjadi patung tanpa sengaja murai itu saya taruh di tempat yang panas karena saking kesalnya saya lama-kelamaan karena burung itu tersengat matahari murai pun menjadi Bunyi Nah dari kesimpulan cerita tersebut saya mengasumsikan bahwa kroto itu dingin dan mendinginkan. Karena saya bukan ahli farmasi yang harus saya cek lewat labotorium atau dengan keilmuan Dan yang tertera dalam kandungannya.
Saya cuma mengasumsikan nya lewat pengalaman saja.
Saya lebih berpikir secara sangat sederhana ketika burung mengkonsumsi kroto dan berefek menjadi patung Ketika saya jemur burung jadi mau bunyi dari kesimpulan itu apa mungkin sengatan matahari itu seperti kulkas?
Ini memang pemikiran orang bodoh saja seperti saya. Memang kadang-kadang susah kita terima dengan akal sehat .
Trus kita padukan lagi Pahamilah burung yang settingannya dengan kroto biasanya durasi umumnya sangat minim dan pemandian bisa lebih banyak dari situ kita ambil kesimpulan masing-masing ..
Saya tidak memaksa anda mengikuti apa yang pernah saya alami dan ikut mempercayai apa yang pernah saya tulis tapi praktekkan lah sendiri karena saya tidak mau membenarkan diri saya sendiri.
Seperti kroto berdampak dingin,pada thn 70an atau sebelum masehi,saya juga mengansumsikan bahwa kroto itu panas.
Suatu ketika aku ngerawat muray kanibal dingin dan ciblek...dari sinilah saya mendapatkan ilmu dan efek kroto itu sendiri,ketika itu muray dan ciblek saya jor kroto ciblek dan muray menunjukan gejala yg sama ketemu lawan lsung jadi patung..ciblek yg tadinya josss jd ancur..gak ngadu..bulu selalu rontok,dan ketika tumbuh ada bercak,,putih dibulunya, suatu ketika pas lomba saya membawa murai seperti biasa tetap saya Jor kroto dan ketika sampai di lapangan murai menjadi patung tanpa sengaja murai itu saya taruh di tempat yang panas karena saking kesalnya saya lama-kelamaan karena burung itu tersengat matahari murai pun menjadi Bunyi Nah dari kesimpulan cerita tersebut saya mengasumsikan bahwa kroto itu dingin dan mendinginkan. Karena saya bukan ahli farmasi yang harus saya cek lewat labotorium atau dengan keilmuan Dan yang tertera dalam kandungannya.
Saya cuma mengasumsikan nya lewat pengalaman saja.
Saya lebih berpikir secara sangat sederhana ketika burung mengkonsumsi kroto dan berefek menjadi patung Ketika saya jemur burung jadi mau bunyi dari kesimpulan itu apa mungkin sengatan matahari itu seperti kulkas?
Ini memang pemikiran orang bodoh saja seperti saya. Memang kadang-kadang susah kita terima dengan akal sehat .
Trus kita padukan lagi Pahamilah burung yang settingannya dengan kroto biasanya durasi umumnya sangat minim dan pemandian bisa lebih banyak dari situ kita ambil kesimpulan masing-masing ..
Saya tidak memaksa anda mengikuti apa yang pernah saya alami dan ikut mempercayai apa yang pernah saya tulis tapi praktekkan lah sendiri karena saya tidak mau membenarkan diri saya sendiri.
By ibi bk.
Comments
Post a Comment